Menikmati Kesejukan Pagi Hari Desaku

Suasana pagi hari di desaku sungguh sangat segar sekali. Dengan pemandangan hamparan sawah yang habis diguyur hujan semalam, membuat udara pagi ini terasa sangat sejuk dan segar sekali.
Hawa dingin di desaku dikala musim penghujan juga lumayan dingin, walaupun tidak sedingin hawa udara pegunungan malang namun cukup untuk membuat pikiran kita jadi fresh dan lebih bersemangat lagi menjalani hidup ini.
Melihat padi disawah sudah mulai tumbuh setinggi kurang lebih 10 cm sampai dengan 15 cm, menambah segar suasana sawah yang mulai menghijau. Para petani pun tampak bersemangat berangkat ke sawah untuk mencabuti rumput-rumput liar yang tumbuh di sebelah kiri dan kanan padi, supaya padi dapat tumbuh sehat.
Hidup di desa memang sangat menyenangkan karena udaranya yang masih segar dan terbebas dari polusi udara. Selain itu kehidupan desa yang tenang juga dapat menentramkan jiwa kita sehingga pikiran lebih fresh dan tidak mudah stress.
Semoga alam Indonesia tetap subur sehingga dapat memberi manfaat bagi kita semua.

Jalan Santai TK Memperingati Hari Pahlawan di Masjid Al Huda Balongpanggang

Jalan Santai TK se Balongpanggang

Kemeriahan acara jalan santai anak-anak TK se kecamatan Balongpanggang dalam rangka memperingati Hari Pahlawan yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 16 Nopember 2013  sangat terasa sekali. Acara yang diikuti anak-anak TK A dan TK B seluruh kecamatan Balongpanggang tersebut dilaksanakan di Masjid Al Huda yang berada di sebelah Polsek Balongpanggang.

Acara pertama dalam kegiatan jalan santai tersebut adalah Senam Ceria Anak Indonesia yang diikuti oleh lebih dari 1200 siswa siswi TK se kecamatan Balongpanggang. Dengan didukung sound system yang menggelegar menjadikan suasana senam semakin meriah dan anak-anak pun bertambah semangat.

Setelah selesai melaksanakan senam, acara selanjutnya adalah sambutan dari ketua IGTKI kecamatan Balongpanggang yang diteruskan dengan acara inti yaitu jalan santai siswa-siswi TK se kecamatan Balongpanggang.

Jalan Santai TK se Balongpanggang

Rute jalan sehat yang dilalui adalah dari Masjid Al Hikmah belok kiri melewati jalan raya, kemudian tepat gang pertama belok kiri masuk kampung. Rute terakhir yaitu gang keluar kampung sebelah indomart Balongpanggang belok kiri melewati jalan raya terus sampai kembali ke Masjid Al Hikmah lagi.

Anak-anak yang mengikuti kegiatan Jalan Santai dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 2013 sangat gembira dan bersemangat sekali. Mereka membawa bendera merah putih dari plastik sebagai tanda penghormatan kepada pahlawan bangsa.


Menginjak acara doorprize acara semakin menegangkan. Para orang tua dan wali murid berdebar-debar menantikan siapa yang mendapat hadiah utama dua buah sepeda. Namun yang paling terasa dalam acara jalan santai ini adalah suasana meriah dan bahagia yang terpancar dari raut wajah adek-adek TK se kecamatan Balongpanggang. Bagi mereka hadiah yang disediakan oleh panitia bukanlah tujuan utama, tapi suasana ramai dan berkumpul dengan teman-teman sekolahnya yang membuat mereka bersemangat dan gembira.

Door Prize Jalan Santai TK se Balongpanggang


Anak-anakku tumbuhlah menjadi manusia yang berguna bagi nusa, bangsa dan agama, terus belajar dan buat bangsa Indonesia bangga dengan dirimu. 

Halal Bihalal Bank Syariah Amanah Sejahtera 2013, Kacab dan Kabag Marketing Lamongan Dapat Hadiah

Alhamdulillah... Pelaksanaan acara halal bihalal atau Silaturrohim Keluarga Besar Bank Syariah Amanah Sejahtera telah selesai dilaksanakan dengan lancar. Acara yang dihadiri oleh seluruh seluruh Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan beserta seluruh keluarga masing-masing tersebut berjalan dengan meriah dan penuh suka cita. 

Dimulai dengan pembukaan yang dibawakan oleh saudara Vicky, kemudian dilanjutkan dengan tilawatil Qur'an yang dibawakan oleh saudara Titim Ainul Mufid. Setelah itu acara diisi sambutan oleh Founding Father Bank Syariah Amanah Sejahtera Bpk. Afghon Anjasmara yang menceritakan awal mula berdirinya Bank Syariah Amanah Sejahtera sehingga bisa berkembang seperti saat ini. 


Pada acara inti ceramah agama disampaikan oleh Bpk. Herman Rosyidi, pakar ekonomi syariah. Penyampaian yang santai tapi santai membuat para audiens semangat dalam mendengarkan ceramah agama tersebut. 


Pada sesi acara doorprise, para undangan berdebar-debar dan penasaran siapakah kiranya yang akan mendapat hadiah utama Sepeda Lipat dan TV LCD 17 Inch. Satu-persatu nama disebut tapi ternyata namaku tidak pernah disebut hehehe. Hal yang paling menarik bagiku saat itu adalah Kepala Cabang Lamongan, Bpk. Choirul Huda memperoleh Payung dan Kabag. Marketing Lamongan, Bpk. Imam Basori memperoleh jam dinding. 


Kemeriahan acara halal bihalal saat itu benar-benar sangat terasa, ditambah menu prasmanan yang banyak sekali, sehingga para undangan bisa memuaskan lidah mencoba masakan-masakan khas Gresik dan Lamongan.


Inilah yang dapat saya tulis tentang acara halal bihalal Bank Syariah Amanah Sejahtera. Semoga di tahun depan acara ini dapat berjalan dengan semakin meriah dan hadiahnya semakin heboh. Amin.

Parkir Lebih Mudah Dengan Mobil Lipat


Teknologi memang semakin lama semakin luar biasa, semua hal yang tidak mungkin menjadi hal yang mungkin dan menjadi kenyataan. Mungkin bagi orang-orang zaman dulu melihat mobil yang bisa dilipat adalah hal yang mustahil alias tidak mungkin. Namun hal itu sekarang bukan suatu hal yang mustahil lagi, karena sekarang sudah muncul penemuan mobil lipat yang dibuat oleh para ilmuwan Korea Selatan.

Mobil yang diberi nama Armadillo-T atau dalam bahasa Indonesia artinya Trenggiling ini merupakan mobil lipat yang sangat praktis dan tidak memakan tempat kalau diparkir. Mobil yang mempunyai kursi dua penumpang ini hanya memiliki panjang 1,65 meter saat dilipat, sehingga memberi tempat yang luas untuk parkir kendaraan yang lain.

Armadillo-T ini juga termasuk mobil yang ramah lingkungan, karena bahan bakar yang dipakai adalah listrik. Untuk pengecasan selama 10 menit, mobil ini mampu berjalan sampai 100 km dengan kecepatan 60 km/jam.

Mobil lipat ini juga tidak mempunyai kaca spion, karena sebagai pengganti kaca spion pada bagian belakang dan samping mobil Armadillo-T ini sudah dilengkapi kamera yang dihubungkan dengan TV layar datar di dashboard sehingga menambah kesan semakin canggih saja.

Namun sayang sekali, karena mobil lipat Armadillo-T ini tidak bisa diproduksi secara massal karena tidak memenuhi kriteria wajib kendaraan laik jalan di Korsel, yakni lolos uji benturan kecelakaan. Menurut Suh In-soo, profesor pada Institut Sains dan Teknologi Tinggi Korea Selatan yang mengembangkan mobil Armadillo-T, seharusnya pemerintah tidak mewajibkan kendaraan dengan kecepatan aman untuk lulus uji benturan karena tidak akan menyebabkan kecelakaan fatal.

Upgrade Diri Dengan Sering Membaca

Sadarkah Anda bahwa sebenarnya otak kita itu sama dengan pisau atau kapak ???

Yang saya maksud disini adalah otak yang kita miliki akan menurun kemampuannya kalau kita tidak pernah mengupgrade atau mengasahnya.

Saya mempunyai sedikit cerita tentang seseorang yang mempunyai kapak dan dia adalah orang yang sangat ahli dalam bidang penebangan pohon. Kalau dibandingkan dengan teman-temannya sesama penebang pohon dia selalu bisa menyelesaikan pekerjaannya lebih cepat dibandingkan teman-temannya. Mungkin disini bisa saya sebut namanya Budi (nama samaran hehehe).

Suatu hari ada juragan yang memborong kayu di hutan sebelah kampung dan dia kebetulan tahu tentang kehebatan Budi dalam menebang pohon. Akhirnya juragan tersebut pun mendatangi Budi untuk diajak bekerja dengannya dengan upah yang jauh lebih tinggi dibandingkan yang selama ini Budi dapatkan. Mendengar hal itu, Budi sangat senang sekali dan bersemangat untuk ikut bersama juragan kayu tersebut.

Keesokan harinya Budi langsung melakukan pekerjaan pertamanya di hutan yang pohonnya telah dibeli oleh juragannya. Budi pun melakukan pekerjaan dengan semangat dan senang karena membayangkan akan mendapat upah yang sangat besar. Pada hari pertama Budi menebang pohon 50 batang, kemudian pulang untuk istirahat. Pada hari kedua Budi pun berangkat dengan semangat membara lagi untuk menebang pohon. Dihari kedua tersebut Budi berhasil menebang pohon 40 batang. Hal itu berjalan terus hingga keesokan harinya, dan pohon yang ditebang semakin hari semakin sedikit. Hingga sampai hari ke enam Budi hanya mampu menebang 5 pohon dalam sehari.

Kenapa Membuat Artikel Terasa Sulit ?

Mungkin bukan hanya saya saja yang merasakan hal ini, karena memang basic saya bukan seorang penulis handal, melainkan hanya senang menulis saja tanpa arah dan tujuan hehehe :D . Kali ini saya ingin menulis sesuatu tentang sulitnya membuat artikel (bagiku hehe), tapi kalo bagi para mastah pembuat artikel dan pembuat buku novel pasti itu bukan kata yang tepat.

Menulis artikel adalah sesuatu yang boleh dibilang gampang-gampang susah. Apalagi kalau artikel yang kita tulis berbahasa Indonesia. Kalau secara nalar, seharusnya kita semua pasti bisa membuat karangan artikel bahasa Indonesia, karena kita setiap hari bicara bahasa Indonesia dan selalu berhubungan dengan bahasa Indonesia. Tetapi kenapa ketika kita dihadapkan dengan buku dan pensil rasanya tangan ini sulit sekali untuk menuliskan apa yang harus ditulis hehehe.

Saya sendiri dari dulu senang membuat tulisan mengarang tentang segala hal, namun tidak ada satupun yang bisa selesai, karena bingung mau dibuat seperti apa selesainya biar kelihatan bagus. Setelah saya mencoba dan mencoba untuk terus menulis, saya pun tetap masih kesulitan dalam membuat tulisan yang bagus hehe. Tapi saya tidak akan pantang menyerah dan akan selalu mengasah diri dalam hal menulis artikel, sehingga bisa menjadi hal yang mudah nantinya.

Haruskah Kita Selalu Menunda Pekerjaan?

Terkadang dalam saya sering berpikir dalam hati, kenapa perasaan menunda-nunda pekerjaan selalu menghantui diri ini. Sedangkan waktu tidak pernah berhenti, waktu selalu berjalan menjauhi kita disaat kita berhenti. Mungkin teman-teman semua juga pernah merasakan bagaimana sulitnya menghilangkan kebiasaan menunda-nunda, karena hal ini sangat merugikan kita.

Seringkali pekerjaan yang mudah dan sepele tidak selesai hanya karena kita menunda. Mungkin dalam hati kita berkata, "ah.. itu kan pekerjaan mudah, nanti sajalah sekalian lebih baik tak nglakuin ini dulu". Dan mungkin hal itu bukan hanya terjadi satu atau dua kali, tapi bisa jadi kita sering melakukan hal itu tanpa kita sadari. Kita akan tersadar tatkala waktu sudah berlalu dan pekerjaan yang seharusnya kita kerjakan sudah harus selesai. Nah, disaat itulah kita merasa kebingungan setengah mati dan mengerjakan semua dengan tergesa-gesa bahkan terkadang tidak peduli salah atau benar.